
Jakarta, PemudaMuslimNews - Guna tercapainya tujuan organisasi sebagai sebuah
wadah pergerakan, serta terselenggaranya segala aktivitas dan kegiatan
organisasi secara seksama, PB Pemuda Muslimin Indonesia, memandang perlu untuk segera melaksanakan
Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Pemuda Muslimin Indonesia, yang merupakan
Rapat Pimpinan terbatas antara Pimpinan Besar dengan seluruh Pimpinan Wilayah dari
seluruh Indonesia.
Insya Allah PB Pemuda Muslimin
Indonesia akan menggelar Rapat Pimpinan Nasional II (Rapimnas) pada 30-31 Maret
s/d 01 April 2018 di Jakarta. Rapimnas ini ditujukan sebagai forum silaturahim
dan konsolidasi pergerakan untuk mempersiapkan hadapi Majlis Syuro (Kongres
Nasional) XIII Pemuda Muslimin Indonesia tahun 2019 dan Konsolidasi hadapi Pesta
Demokrasi pada Tahun Politik 2018-2019 yang serentak diselenggarakan pada 170
daerah Ujar Sekjen PB Pemuda Muslimin, Evick Budianto, saat jumpa pers, di
Sekretariat PB Pemuda Muslimin Indonesia, jalan Tanjung Duren Barat III No. 1B,
Grogol Petamburan, Jakarta, Ahad (11-05-2018)
Dalam mempersiapkan dan menyambut perhelatan Majlis Syuro (Kongres Nasional)
XIII tahun depan ini Sekjen PB Pemuda Muslim dengan tegas berpesan kepada
seluruh Pengurus Pimpinan Wilayah agar dengan sungguh-sungguh dapat mempersiapkan
kader-kader nya untuk lanjutkan estafeta kepemimpinan PB Pemuda Muslimin
Indonesia mendatang,
Untuk Pesta Demokrasi pada tahun Politik
kali ini. PB Pemuda Muslimin juga akan membahas Pilkada serentak 2018 dan
Pemilu 2019. Kami menghimbau kader-kedar
terbaiknya diseluruh Indonesia agar ikut berperan aktif dalam mensukseskan Pilkada
dan Pemilu, dan meminta semua pihak menjadikan Pilkada 2018 dan Pemilu 2019
sebagai Pesta Demokrasi yang damai dan sejuk, jangan dijadikan sarana pemecah
belah kesatuan dan persatuan anak bangsa demi suatu jabatan ataupun kekuasaan. tutur
Evick.
Mari tengok bersama dan berkaca kebelakang pengalaman dari Pilkada di
Jakarta yang lalu, PB Pemuda Muslimin Indonesia menganalisa bahwa tidak ada
satupun upaya-upaya dari para elite -elite Politik untuk meredam konflik berdampak
pilkada tersebut. Kami pun menilai
Partai Politik (Parpol) saat ini belum ada yang mampu menerapkan bagaimana
berpolitik yang santun, damai dan beradab.
Evick menegaskan bahwa Pesta Demokrasi harus lah
mencerminkan nilai yang positif bahwa perjalanan Demokrasi bangsa ini semakin Dewasa,
maju, sehat, dan berkualitas. Dan mengajak semua anggota,
Kader Pemuda Muslimin serta seluruh elemen
anak Bangsa dapat memberi contoh dan tauladan untuk Pilkada, pemilu ini agar dapat
tercipta Kualitas demokrasi di zaman now dalam proses menuju perdaban Mulia, Aamiin. Pungkasnya.