PEMUDA MUSLIMIN INDONESIA

memperkokoh keislaman dan keindonesiaan menuju peradaban mulia

Selasa, 16 Oktober 2018

Organisasi Tertua di Negeri ini Masuki Usia 113



Jakarta, PemudaMusliminNews — Hari ini, 16 Oktober 2018, Organisasi Syarikat Islam Indonesia (SI Indonesia) milad ke 113. Syarikat Islam Indonesia merupakan kelanjutan dari Syarikat Dagang Islam (SDI) didirikan oleh Haji Samanhudi di Surakarta tanggal 16 Oktober 1905, dua tahun sebelum perkumpulan menak/bangsawan/priyayi Jawa, Boedi Oetomo (Budi Utomo) pada 20 Mei 1908 M.Budi Utomo didirikan oleh dr.Soetomo dan para mahasiswa STOVIA, yaitu Goenawan Mangoenkoesomo di Jakarta/Batavia.

Jaringan sosial perkumpulan Budi Utomo terbatas pada subkultur regional (Jawa, tidak menasional) serta subkultur priyayi/bangsawan/menak sehingga Budi Utomo mengalami keterbatasan dalam memobilisasi anggota.Golongan-golongan tanpa identitas subkultur tersebut dengan sendirinya ada di luar jangkauannya.

Ini berbeda dengan Sarekat Islam, mampu menembus suku-suku di seluruh Nusantara. Hal ini karena semangat ke-Islaman, kerakyatan dan anti penjajahan yang dibawa perkumpulan ini.

Seiring berjalannya waktunya, SDI (1905) berubah menjadi Sarekat Islam pada kongres SDI di Solo tahun 1906 M. Pada tanggal 10 September 1912 HOS Tjokroaminoto, sebagai pemimpin Sarekat Islam menghadap notaris B.ter Kuile di Solo mengajukan Sarekat Islam berbadan hukum, pada tanggal 14 September 1912 organisasi Sarekat Islam disahkan oleh Pemerintah Belanda.

HOS Tjokroaminoto mengubah yuridiksi SDI lebih luas yang dulunya hanya mencakupi permasalahan ekonomi dan sosial ke arah politik dan agama guna membangkitkan rakyat Indonesia menentang kolonialisme dan implemerialisme.

Tahun 1916, Sarekat Islam berubah menjadi Central Sarekat Islam (CSI). Sarekat Islam sejak berdirinya bercita-cita menyatukan seluruh penduduk di Nusantara sebagai suatu bangsa yang berdaulat dan merdeka.

Pada, 17 Juni 1916, di Gedung Pertemuan Concordia (sekarang gedung Merdeka) dalam kongres pertama CSI yang dihadiri 800.0000 anggota dari 180 cabang/lokal seluruh Nusantara, HOS Tjokroaminoto dengan Zelfbestuur menuntut kemerdekaan dan pemerintahan sendiri, supaya Hindia lekas dapat pemerintahan sendiri.

Dalam perkembangan selanjutnya CSI berubah menjadi Partai Sarekat Islam (PSI) tahun 1920, Partai Sarekat Islam Hindia Timur (PSIHT) tahun 1923, Partai Sarekat Islam Indonesia (PSII), dalam MajlisTahkim Luar biasa 1972 menjadi Syarikat Islam (PSII), hingga akhirnya MajlisTahkim Luar Biasa di Garut tahun 2003 berubah nama menjadi Syarikat Islam Indonesia (disingkat SI Indonesia) sampai dengan sekarang.

Selamat Milad SI Indonesia, semoga semangat awal tahun 1905 masih kuat tertancap untuk melawan hegemoni para pemodal dan para rent seekernya.

Red/Departemen Kominfo PB Pemuda muslimin Indonesia




Share:

SILATNAS 2021

SILATNAS 2021
Sukseskan Silatnas Pemuda Muslimin 2021

Official Account Media Sosial

Kabar Viral

Bersama Lawan Corona

PILIHAN REDAKSI

Muhtadin Sabili Ditetapkan Jadi Ketua Umum PB Pemuda Muslimin Lewat Aklamasi

Bogor, PemudaMuslimin-News.Com — Forum tertinggi organisasi Majelis Syuro (Kongres Nasional) Pemuda Muslimin Indonesia  menyepakati dan m...

Terbaru